News
Perkembangan Covid-19 Kaltim: Satu Keluarga Di Berau Berstatus PDP
Peristiwa
Foto: Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak. Dokumentasi: KPFM Samarinda.
KPFM SAMARINDA - Tidak ada penambahan pasien terkonfirmasi positif Coronavirus Disease atau Covid-19 di Benua Etam pada Sabtu (11/4/2020).
Meskipun demikian, terdapat peningkatan kasus pasien dalam pengawasan (PDP) di Kaltim. Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak menyebutkan, ada penambahan sebanyak 8 kasus untuk kategori PDP.
"7 kasus berada di Berau, dan 1 kasus ada di Kutai Timur (Kutim). Jadi total PDP di Kaltim bertambah menjadi 262 kasus," sebut Andi, Sabtu (11/4) petang.
Untuk 1 kasus di Berau, kata Andi, pasien tersebut merupakan pelaku perjalanan dari Gowa. Pria 52 tahun ini memiliki gejala batuk serta memiliki gambaran pneumonia. Diisolasi di RSUD Abdul Rivai.
"6 kasus lainnya di Berau merupakan keluarga yang tinggal satu rumah dengan pasien tersebut. Mereka juga mengeluhkan batuk dan memiliki gambaran pneumonia, sehingga harus menjalani isolasi di Rumah Sakit Abdul Rivai," terangnya.
Selanjutnya, penambahan 1 kasus PDP juga terjadi di Kutim. Pasien berjenis kelamin laki-laki berusia 42 tahun ini masuk dalam kluster Gowa dengan keluhan demam dan batuk.
"Saat ini yang bersangkutan menjalani isolasi mandiri di rumahnya," ujar Andi.
Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) juga mengalami penambahan sebanyak 53 kasus, sehingga total keseluruhan mencapai 5.249 orang. Selanjutnya, ada penambahan 196 orang yang sudah selesai pemantauan.
"Jadi orang yang telah selesai dipantau sudah 3.366 kasus, dan yang masih dalam proses ada 1.883 orang," beber Andi.
Berdasarkan data yang diperoleh pada Sabtu (11/4), lanjut Andi, total pasien positif Covid-19 di Kaltim tetap di angka 35 orang, dimana 6 pasien dinyatakan sembuh, dan satu orang meninggal dunia.
Penulis: Fajar
Editor: Maul