968kpfm, Samarinda - Musisi Kaltim, Rusdi Al Irsyad, merilis lagu single kedua yang berjudul "Tapi Ini Samarinda" pada 3 September 2024.

Lagu ini hadir dengan pesan kuat tentang menerima kenyataan hidup di Samarinda, jauh dari bayangan ideal yang kerap dikemas oleh budaya populer dari berbagai negara.

Dalam liriknya, Rusdi menggambarkan bagaimana impian yang terinspirasi dari Hollywood, K-Wave, atau J-Pop sering kali tidak relevan dengan realitas di Samarinda.

Ia mengajak pendengarnya untuk merayakan kehangatan dengan cara yang lebih sederhana, seperti menikmati semangkuk Indomie saat hujan turun, ketimbang mengejar suasana yang lebih "western" seperti yang digambarkan dalam film-film bertema musim dingin.

Pada tembang tersebut, Rusdi, yang besar di Sebulu, Kutai Kartanegara, menekankan bahwa kebahagiaan tidak harus dicapai dengan menjadi sempurna sesuai standar orang lain.

"Kita tidak harus menjadi paling sempurna dari bayangan ideal yang diciptakan orang lain, hanya untuk mencapai kata bahagia," ujar Rusdi dalam rilis resminya.

Menariknya, meski menyebutkan roti dalam liriknya, Rusdi menegaskan bahwa lagunya tidak ada kaitan dengan isu roti seharga Rp 400 ribu yang sempat viral.

"Lagu ini ditulis jauh sebelum peristiwa itu terjadi," jelasnya.

Lagu ini bisa didengarkan di berbagai platform musik digital dan menjadi pengingat bahwa kebahagiaan bisa ditemukan dalam hal-hal sederhana, terutama yang dekat dengan kehidupan sehari-hari di Samarinda.

Penulis: Maul